Senin, 11 Mei 2015

Pengujian dan Seleksi Karyawan

Setelah mempelajari bab ini, kita diharapkan bisa :
1.Menjelaskan apa yang dimaksud dengan reliabilitas dan validitas.
2.Menjelaskan apa yang akan dilakukan untuk memvalidasi ujian.
3.Menunjukkan dan mengilustrasikan pedoman pengujian.
4.Memberikan beberapa contoh pertimbangan yang etis dan sah dalam pengujian.
5.Menyebutkan 8 ujian yang dapat digunakan untuk seleksi karyawan dan bagimana kita menggunakannya.
6.Menjelaskan inti kunci untuk diingat dalam melakukan pemeriksaan latar belakang.
 
Reliabilitas dan Validitas:
RELIABILITAS adalah konsistensi nilai yang diperoleh oleh orang yang sama saat diuji kembali dengan ujian yang sejenis atau setara
VALIDITAS adalah mengacu pada kebenaran kesimpulan yang dapat kita buat berdasarkan hasil tes. 
 
Mengapa Seleksi yang teliti itu penting :
 
Macam-macam Validitas :
  
Lima Langkah Proses Validasi :
1.Menganalisis pekerjaan
2.Memilih Ujian
3.Melakukan Ujian
4.Menghubungkan Nilai Ujian dengan Kriteria
5.Validasi Silang dan Validasi Ulang

 
Pedoman Program Pengujian
1.Gunakan ujian sebagai tambahan.
2.Validasilah ujian tersebut.
3.Monitor program pengujian atau seleksi yang dilakukan.
4.Simpan catatan yang akurat.
5.Gunakanlah psikolog yang mempunyai sertifikat.
6.Mengelola kondisi ujian.
7.Validasi kembali secara periodik.

Jenis-Jenis Ujian :



“ LIMA BESAR”